Loading
ATAS KUNJUNGANNYA SAYA UCAPKAN TERIMAKASIH.JANGAN LUPA YA UNTUK MENINGGALKAN PESAN DI BUKU TAMU

10 March 2012

17 Pengusaha Indonesia Masuk Daftar Terkaya Dunia


Indonesia telah menjelma menjadi negara besar emerging market setelah China dan India. Kondisi makro dan mikro yang karut pascareformasi 1998, kini berubah menjadi ladang subur untuk berbisnis. Bahkan, di tengah karut marut ekonomi dunia, data statistik pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu tumbuh gemilang mengalahan Amerika.
Situasi ini membuat para pundi-pundi pengusaha di Indonesia ikut tumbuh pesat. Jika pada tahun 2011 majalah Forbes hanya memasukan 14 nama pengusaha Indonesia sebagai orang terkaya di dunia, kini jumlahnya bertambah menjadi 17 nama. Siapa sajakah?

Pada urutan teratas orang terkaya Indonesia yang masuk dari daftar dunia, masih diduduki oleh Hartono bersaudara, yakni R Budi Hartono dan Michael Hartono, dengan perusahaan yang bergerak di sektor perbankan dan tembakau. Kemudian, ada sejumlah nama baru yang masuk ke dalam daftar, di antaranya Hary Tanoesoedibjo pengusaha media dan Djoko Susanto pengusaha retail, serta Tahir yang sukses dengan Grup Mayapada.

Berikut nama-nama miliuner Indonesia yang masuk daftar orang terkaya di dunia, seperti dikutip Forbes,com, di Jakarta, Kamis (8/3/2012).

1. R Budi Hartono duduk di peringkat 146. Sebelumnya dia duduk di peringkat 208.
Kekayaannya mencapai USD6,5 miliar. Pria berusia 71 tahun ini memiliki usaha yang bergerak di sektor perbankan dan tembakau.

2. Michael Hartono duduk di peringkat 157. Sebelumnya dia duduk di peringkat 208.
Kekayaannya mencapai USD6,3 miliar. Dia (72) merupakan kakak dari R Budi Hartono, yang usahanya juga bergerak di sektor perbankan dan tembakau. Bersama kakaknya Budi Hartono, yang mewarisi perusahaan pembuat rokok kretek yaitu Djarum. Selain memiliki perusahaan pembuat rokok kretek, mereka juga memiliki pusat perbelanjaan mewah, yaitu Grand Indonesia, gedung perkantoran dan sebuah kompleks hotel yang bertempat di Jakarta Pusat.
 
3. Low Tuck Kwong duduk di peringkat 304. Pada 2011 juga duduk di peringkat 304.
Kekayaannya mencapai USD3,6 miliar. Pria 63 tahun ini memiliki usaha di sektor tambang batu bara berbendera PT Bayan Resources Tbk (BYAN). Pada tahun lalu, dia memiliki kesepakatan untuk mengakuisisi saham mayoritas di perusahaan tambang asal Australia. Selain itu, Low juga memiliki saham di Manhattan Resources Singapura. Selain itu dia memiliki kebun binatang di Kalimantan dengan puluhan hewan di antaranya beruang madu, burung merak, dan orangutan.

4. Martua Sitorus duduk di peringkat 377. Pada 2011 duduk di peringkat 420.
Kekayaannya mencapai USD3 miliar. Di usianya ke 52 tahun, dia sukses menjadi pengusaha minyak kelapa sawit dengan bendera Wilmar Internasional. Usahanya juga terus melebarkan sayapnya dengan melakukan ekspansi usaha, yakni membeli Sucrogen yang merupakan perusahaan gula terbesar di Australia.

5. Sukanto Tanoto duduk di peringkat 418. Pada 2011 duduk di peringkat 651.
Kekayaan pria 62 tahun ini mencapai USD2,8 miliar. Konglomerat Royal Golden Eagle ini memiliki perusahaan kelapa sawit Asian Agri yang beroperasi di China dan Brasil.

6. Peter Sondakh duduk di peringkat 464. Pada 2011 dia duduk di peringkat 488.

Kekayaannya mencapai USD2,6 miliar. Pemilik Rajawali Corp ini menjual sahamnya di Semen Gresik sebesar USD1,1 miliar. Selain itu Pria berusia 60 tahun ini telah memiliki investasi di bidang perhotelan dan tengah melihat untuk bisa berinvestasi pada emas dan batu bara.

7. Achmad Hamami dan Keluarga duduk di peringkat 578.
Kekayaannya mencapai USD2,2 miliar. Usahanya bergerak sektor peralatan berat.
Mantan pilot elite angkatan laut, memenangkan tender Caterpillar di Indonesia dan mulai melakukan transaksi perdagangan peralatan konstruksi pada 1971. Dia menyerahkan kerajaan bisnis ke anaknya, setelah ia kehilangan penglihatannya akibat serangan glaukoma pada 1999.

8. Sri Prakash Lohia duduk di peringkat 634. Pada 2011 dia duduk di peringkat 564.
Kekayaannya mencapai USD2 miliar. Pria berusia 59 yang kini berkewarganegaraan Indonesia ini, sukses membidangi usaha sektor polyester terbesar di Indonesia.

9. Chairul Tanjung duduk di peringkat 634. Pada 2011, duduk posisi ke-1.057.
Pemilik Para Group ini memiliki kekayaan USD2 miliar. Di usianya yang terbilang muda, yakni  49 tahun, dia sukses berkiprah di bidang pertelevisian, perbankan, memiliki waralaba Baskin and Robins. Pada 2010 dia juga membeli 40 persen saham retail di Carrefour Indonesia sebesar USD300 juta pada dan berencana untuk membuat taman dengan tema Asia Tenggara di Jakarta.

10. Kiki Barki duduk di peringkat 764. Pada 2011 di posisi 595.
Pria berusia 71 tahun ini mengantongi kekayaan USD1,7 miliar. Kekayaannya meningkat atas bisnisnya yang bergerak di sektor pertambangan batu bara.
Bisnisnya kian melesat setelah melakukan public offering Harum Energy pada November 2010. Selain itu Kiki juga memiliki saham di Australia yang di sektor batu bara.

11. Murdaya Poo duduk di peringkat 854. Pada 2011 duduk di peringkat 1.057.
Dia memiliki kekayaan USD1,5 miliar. Di usianya yang ke 71, bersama istrinya yang juga pengusaha terus berkiprah di berbagai sektor.

12. Edwin Soeryadjaya duduk di peringkat 913. Pada 2011 duduk di posisi 782.
Kekayaannya mencapai USD1,4 miliar. Di usianya ke 63 dia konsisten berusaha di sektor batu bara. Dia merupakan putra mantan miliader yang mendirikan Astra Otomotif. Sempat dilanda kebangkrutan namun dia mendirikan perusahaan Ekuitas Saratoga Capital, yang juga memiliki sebagian besar tambang batu bara di Adaro Energy.

13. Tahir, (60 tahun) duduk di peringkat 960. Kekayaannya mencapai USD1,3 miliar.         
Tahir mengawali karier dengan membuka dealer mobil di akhir 1980-an, ketika bisnis itu gagal. Kemudian banting setir ke bisnis garmen dan kemudian merambah ke sektor keuangan, di mulai dengan membuka Bank Mayapada pada 1990 yang berkembang menjadi Grup Mayapada. Usahanya juga berkembang ke sektor rumah sakit, toko bebas bea, perusahaan media yang memiliki lisensi untuk Forbes Indonesia. Dia juga memiliki 11 perusahaan properti di Indonesia, Bali, Singapura.

Istrinya, Rosy, tidak lain adalah anak dari taipan Indonesia Mochtar Riady.

14. Hary Tanoesoedibjo, duduk di peringkat 960. Pada Usia 46 tahun, dia sukses menjadi pengusaha media di Indonesia dengan kekyaan USD1,3 miliar.
Dia merupakan pendiri dan Group executive Chairman Bhakti Investama, holding terbesar sejak 1989. Dia juga menjabat sebagai Group President & CEO PT Global Mediacom Tbk dan Chairman Linktone. Dia dikenal sebagai pengusaha yang gemar berolahraga setiap hari.

15. Garibaldi Thohir, duduk di peringkat 1015. Pada 2011 di peringkat 833.
Kekayaan mencapai USD1,2 miliar. Pria berusia 46 tahun ini bergerak di sektor tambang batu bara. Dia merupakan pendiri PT Wom Finance yang merupakan salah satu perusahaan keuangan terbuka terbesar di Indonesia. Dia juga mengantongi 30 persen saham Adaro Energy.

16. Theodore Rachmat, duduk di peringkat 1.075. Pada 2011 duduk di peringkat 938.
Dia memiliki kekayaan USD1,1 miliar. Sektor usaha yang digeluti pria 68 tahun ini bergerak di sektor tambang batu bara. Dia adalah Wakil Presiden Komisaris Adaro Energy dan Komisaris Utama Adira Finance. Dia sempat memulai kariernya di Astra Internasional.

17. Djoko Susanto,  (62) duduk di peringkat 1.153. Kekayaan pria ini mencapai USD1 miliar dengan sektor usaha bisnis retail. Dia merupakan pengusaha sukses lulusan kelas 1 SD, karena pemerintah Indonesia waktu itu melarang untuk sekolah bagi kelompok tertentu. Pada usia 17 dia mulai mengelola kios sederhana milik orang tuanya di dalam Pasar Arjuna, sebuah pasar tradisional di Jakarta. Kios tersebut menjual bahan makanan dan menjajakan rokok. Kemudian dia terus membuka kios baru. Kesuksesannya menarik perhatian taipan Putera Sampoerna. Kemudian mereka membuka warung yang sama dan kemudian membuka jaringan supermarket yang memberikan potongan harga. Ketika Putera menjual bisnis rokoknya kepapda Altria, Djoko membeli bisnis ritel dan dikembangkan menjadi Alfa Supermarket, yang kemudian dijual pada 2008. Saat ini ia mengoperasikan beberapa mini-mart.

0 comments:

ATAS KUNJUNGANNYA SAYA UCAPKAN TERIMAKASIH.JANGAN LUPA YA UNTUK MENINGGALKAN PESAN DI BUKU TAMU